Friday, July 11, 2008

Letto











thx picna m'nug.....^-^....

Permintaan Hati
oleh: Letto


Terbuai aku hilang
Terjatuh aku dalam keindahan penantian
Terucap keraguan hati yang bimbang
Yang tehalang kepastian cinta

Aku hilang...
Aku hilang...

Tersabut kabut malam
Terbiasnya harapan
Yang tersimpan sejuta bertuan
Terasa kerinduan hati yang bimbang
Yang terhempas kepastian cinta

Dengarkanlah permintaan hati
Yang teraniaya sunyi
Dan berikanlah arti pada
Hidupku yang terhempas
Yang terlepas pelukanmu
Bersamamu dan tanpamu
Aku hilang selalu

Aku hilang...
Aku hilang...

Tersabut kabut malam
Terbiasnya harapan
Yang tersimpan sejuta bertuan
Terasa kerinduan hati yang bimbang
Yang terhempas kepastian cinta

Dengarkanlah permintaan hati
Yang teraniaya sunyi
Dan berikanlah arti pada
Hidupku yang terhempas
Yang terlepas pelukanmu
Bersamamu dan tanpamu
Aku hilang selalu
Bersamamu dan tanpamu
Aku hilang selalu

Dengarkanlah permintaan hati
Yang teraniaya sunyi
Dan berikanlah arti pada
Hidupku yang terhempas
Yang terlepas pelukanmu
Bersamamu dan tanpamu
Aku hilang selalu
Bersamamu dan tanpamu
Aku hilang selalu


Memiliki Kehilangan
oleh: Letto


Tanganku melepasnya walau sudah tak ada
Hatimu tetap merasa masih memilikinya
Rasa kehilangan hanya akan ada
Jika kau pernah merasa memilikinya

Pernahkah kau mengira kalau dia kan sirna
Walau kau tak percaya dengan sepenuh jiwa
Rasa kehilangan hanya akan ada
Jika kau pernah merasa memilikinya

Pernahkah kau mengira kalau dia kan sirna
Walau kau tak percaya dengan sepenuh jiwa
Rasa kehilangan hanya akan ada
Jika kau pernah merasa memilikinya

Ooohhhh ooohhhh oooohhhh oooohhhh



Sejenak
oleh: Letto


Sebelum waktumu terasa terburu
Sebelum lelahmu menutup mata
Adakah langkahmu terisi ambisi
Apakah kalbumu terasa sunyi

Luangkanlah sejenak detik dalam hidupmu
Berikanlah rindumu pada denting waktu
Luangkanlah sejenak detik dalam sibukmu
Dan lihatlah warna kemesraan dan cinta

Sebelum hidupmu terhalang nafasmu
Sesudah nafsumu tak terbelenggu
Indahnya membisu tandai yang berlalu
Bahasa tubuhmu mengartikan rindu

Luangkanlah sejenak detik dalam hidupmu
Berikanlah rindumu pada denting waktu
Luangkanlah sejenak detik dalam sibukmu
Dan lihatlah warna kemesraan dan cinta

Yang tlah semu.. Yang tak semu..
Dan tak semu...uu...dah itu

Ruang Rindu
oleh : letto

Di daun yang ikut mengalir lembut terbawa sungai ke ujung mata
Dan aku mulai takut terbawa cinta menghirup rindu yang sesakkan dada

Jalanku hampa dan ku sentuh dia, terasa hangat di dalam hati
Kupegang erat dan kuhalangi waktu, tak urung jua ku lihatnya pergi

Tak pernah kuragu dan selalu kuingat kerlingan matamu dan sentuhan hangat
Ku saat itu takut mencari makna, tumbuhkan rasa yang sesakkan dada

*Kau datang dan pergi begitu saja, semua ku terima apa adanya
Mata terpejam dan hati menggumam, di ruang rindu kita bertemu
Kembali ke: (*)

No comments: